Kutukan Peti Mati besutan Balai Pustaka siap tayang di bioskop mulai 20 Juli 2023 mendatang. Film yang bercerita tentang misteri di pulau Onrust yang terletak di Kepulauan Seribu Jakarta itu akan menghadirkan mitos dan makhluk halus dari jaman Belanda.
Hal itu diungkapkan Direktur Utama PT Balai Pustaka, Achmad Fachroji dalam keterangannya pada media di Jakarta, Minggu (4/6/2023).
“Balai Pustaka harus berpindah haluan. Bukan hanya menggeluti bidang penerbitan dan percetakan, tetapi juga ke multimedia dalam bentuk pembuatan film. Nah, kebetulan buku-buku Intellectual Property (IP) yang dimiliki Balai Pustaka banyak yang menarik untuk diangkat ceritanya dalam bentuk film yang salah satunya bercerita tentang Pulau Onrust yang memang diangkat dari novel Sarcophagus Onrust atau Kutukan Peti Mati, bergenre misteri dan horor,” ungkap Achmad Fachrodji.
Diakuinya, kisah misteri yang terjadi di Pulau yang berada di Kepulauan Seribu itu memang kerap menjadi perbincangan dikalangan masyarakat sehingga akhirnya diangkat dalam sebuah film.
Sarcophagus Onrust atau Kutukan Peti Mati, bergenre misteri dan horor, bercerita tentang hantu cantik jelita, Maria Van De Velde, beserta kisah misteri di zaman VOC yang melatarinya. Kutukan Peti Mati ini berasal dari kisah misteri yang ada di Pulau Onrust serta cerita sejarah sejak kedatangan VOC di negeri ini.
“Tentunya, para pecinta film akan sangat tertarik dan penasaran untuk melihatnya. Semua yang terjadi di Pulau Onrust itu dikisahkan dalam novel Sarcophagus Onrust ini, termasuk dengan misteri peti mati yang ada di sana. Oleh karenanya, judul filmnya Kutukan Peti Mati,” lanjutnya.
Film besutan sutradara Irham Acho Bahtiar ini memang menjadi film perdana yang diproduksi oleh Balai Pustaka, dimana usai ini akan ada satu novel lagi yang akan diangkat dalam layar lebar yang berasal dari novel yang mereka produksi.
“Novel ke 2 berjudul Sitti Nurbaya, yang paling melegenda, bergenre romansa akan hadir setelah film Kutukan Peti Mati ini. Karena keduanya telah diproduksi filmnya dan akan tayang di bioskop-bioskop Indonesia dan harapannya bisa memuaskan khalayak dan bisa menghadirkan hiburan bagi masyarakat,” tandasnya.
Film Kutukan Peti Mati ini akan dibintangi para pemain muda seperti Yoriko Angeline (Susan), Aliff Alli (Bram), Cristina Danilla (Maria Van de Velde), Eryck Amaral (Jan Koenraad) dan pemain senior seperti Donny Damara (Prof. Daniel), Dewi Rezer (Prof. Tarina), Mathias Muchus (Pak Ibrahim Kakek Susan), Eksanti, Egy Fedly (Hasan), Ray Sahetapy (Dr. Victor). dan Wina Marrino (Ibunda Susan).
Sinopsis
Film Kutukan Peti Mati ini akan berkisah tentang perjalanan Bramanto Putra mahasiswa arkeolog menemukan buku catatan kuno di Pulau Onrust yang telah tersimpan 300 tahun. Ia meminta tolong Susan Sriwati teman yang ditaksirnya untuk meriset buku tersebut. Namun berakibat fatal setelah Susan tak sengaja membaca mantra di buku tersebut.
Arwah penasaran Maria van de Velde, Jan Koenraad (kekasih Maria), dan Hasan budak pengukir batu kuburan merasuki Susan. Bram meminta tolong pamannya Profesor Daniel untuk menyelidiki kasus Susan. Rupanya ada sosok lain yaitu iblis Dokter Machinebouw, dokter wabah penguasa kegelapan Pulau Onrust memburu jiwa Susan. Bram dan Profesor Daniel pamannya, harus melawan kekuatan iblis untuk menyelamatkan Susan.
Filmnya sendiri akan mulai tayang 20 Juli 2023 mendatang di bioskop Tanah Air dan diharapkan akan memberikan nuansa hiburan yang berbeda ketimbang novel yang diproduksi Balai Pustaka.