Laksamana Viktor Sokolov, komandan Armada Laut Hitam Rusia yang sebelumnya dinyatakan tewas oleh pasukan khusus Ukraina

Laksamana Viktor Sokolov, komandan Armada Laut Hitam Rusia yang sebelumnya dinyatakan tewas oleh pasukan khusus Ukraina

INTERNATIONAL129 Dilihat

Laksamana Viktor Sokolov, komandan Armada Laut Hitam Rusia yang sebelumnya dinyatakan tewas oleh pasukan khusus Ukraina, muncul di televisi pemerintah Rusia saat menghadiri pertemuan para pemimpin pertahanan yang diadakan secara virtual, Selasa (26/9/2023).

Kemunculannya ini disiarkan sehari setelah pasukan khusus Ukraina mengklaim bahwa mereka telah membunuh sang laksamana. Dalam video dan foto yang dirilis oleh kementerian pertahanan Rusia, Sokolov menjadi salah satu dari beberapa komandan armada yang tampak hadir dalam pertemuan langsung antara Menteri Pertahanan Sergei Shoigu dan para panglima lainnya.

Dalam video tersebut, Menteri Pertahanan Shoigu menyebutkan bahwa lebih dari 17.000 tentara Ukraina telah tewas pada bulan September, dan lebih dari 2.700 senjata, termasuk tujuh tank tempur Bradley buatan Amerika Serikat, telah hancur.

Shoigu juga menyatakan bahwa angkatan bersenjata Ukraina menderita kerugian yang signifikan di seluruh garis depan, sementara serangan balasan Ukraina belum berhasil mencapai hasil yang signifikan.

Dia mencatat bahwa Amerika Serikat dan sekutunya terus memasok senjata kepada Ukraina, sementara pasukan Ukraina menghadapi tantangan dalam melawan pasukan Rusia. Belum ada informasi yang pasti mengenai kapan video tersebut direkam.

Pasukan khusus Ukraina mengomentari video yang dirilis oleh Rusia tersebut. “Kami sedang melakukan klarifikasi atas informasi ini karena Rusia terburu-buru mempublikasikan klaim bahwa Sokolov masih hidup,” tulisnya.

Dilaporkan Reuters, sebelumnya pasukan khusus Ukraina mengeklaim bahwa Sokolov tewas bersama 33 perwira lainnya dalam serangan rudal terhadap markas besar Armada Laut Hitam Rusia di pelabuhan Sevastopol, Krimea, yang telah dikuasai oleh Rusia sejak tahun 2014.

Juru bicara Kremlin, Dmitry Peskov, menolak memberikan komentar terkait klaim Ukraina dan mengarahkan pertanyaan kepada kementerian pertahanan Rusia.

Hingga saat ini, serangan balasan Kiev belum berhasil merebut banyak wilayah dari pasukan Rusia, yang masih menguasai sekitar 17,5 persen dari wilayah Ukraina. Rusia disebut telah menguasai wilayah seluas 91 km persegi dari Ukraina dalam sebulan terakhir, sementara pasukan Ukraina telah merebut wilayah seluas 41 km persegi dari pasukan Rusia.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *