PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menaikkan peringkat PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) menjadi idAA+ positif dari sebelumnya idAA+ stabil

 PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menaikkan peringkat PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) menjadi idAA+ positif dari sebelumnya idAA+ stabil

Ekonomi128 Dilihat

PT Pemeringkat Efek Indonesia (Pefindo) menaikkan peringkat PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) menjadi idAA+ positif dari sebelumnya idAA+ stabil. Kenaikan peringkat emiten saham bersandi SMGR tersebut mencerminkan posisi pasar yang kuat, fasilitas produksi dan logistik terdiversifikasi, dan profil keuangan yang sehat.

Selain menetapkan peringkat SIG, Pefindo juga menetapkan peringkat IdAA+ untuk obligasi berkelanjutan II, serta obligasi berkelanjutan I tahap II seri A dan seri B tahun 2019 dan obligasi berkelanjutan II tahap I seri A dan seri B tahun 2022 yang. Peringkat tersebut menunjukkan kemampuan SIG memenuhi komitmen keuangan jangka panjang atas utang, dibandingkan emiten lainnya di Indonesia.

“Di tengah kondisi pasar semen domestik yang kompetitif, kenaikan peringkat ini menjadi pengakuan kemampuan SIG dalam menjaga kinerja agar tetap positif sekaligus kemampuan memenuhi komitmen keuangan jangka panjang,” kata Corporate Secretary PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG) Vita Mahreyni dikutip Investor Daily, Sabtu (19/8/2023).

Penyematan idAA+ positif menjadi motivasi bagi SIG untuk meningkatkan kemampuan sebagai pemimpin di industri bahan bangunan di Indonesia, melalui inovasi layanan dan produk berkualitas.

Pada 2022, SMGR berhasil membukukan kenaikan laba sebesar 15,5% menjadi Rp 2,365 triliun dibandingkan periode yang sama pada 2021 sebesar Rp 2,047 triliun. Catatan kinerja positif ini berlanjut hingga semester I 2023. SIG berhasil membukukan kenaikan laba sebesar 3,1% menjadi Rp 866 miliar. “Tren positif ini membuat kami semakin optimistis dapat mempertahankan kinerja positif pada semester II 2023,” ujar Vita Mahreyni.

Saat ini, SIG menjadi pemimpin industri semen nasional dengan menguasai lebih dari 50% pangsa pasar. Dalam menjalankan bisnisnya, SIG didukung pabrik semen terintegrasi di sembilan lokasi, pabrik pengemasan di 26 lokasi, delapan pabrik penggilingan semen, tujuh pelabuhan, 385 distributor dan lebih dari 70.000 toko ritel.

SIG atau PT Semen Indonesia (Persero) Tbk, adalah perusahaan BUMN klaster infrastruktur yang tercatat di PT Bursa Efek Indonesia, dengan 51% saham dimiliki Pemerintah Indonesia. Bertransformasi sejak tahun 2013, kini SIG telah menjadi penyedia solusi bahan bangunan terdepan di kawasan regional, menjangkau pasar Asia, Australia dan Oceania.

SIG sebagai holding BUMN semen menyatukan enam anak usaha produsen semen yaitu, PT Semen Padang, PT Semen Gresik, PT Semen Tonasa, PT Solusi Bangun Indonesia Tbk, PT Semen Baturaja Tbk dan Thang Long Cement Company, Vietnam.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *