Daerahnya di Duga Dijadikan Tempat Mesum, Warga Meminta Rumah Kosan Pringsewu Utara Dibubarkan

Lampung3596 Dilihat

PRINGSEWU (DR)–Keberadaan rumah kosan yang diduga dijadikan tempat mesum yakni di rumah kosan biru jalan swadaya dan rumah kosan dekat tempat Pengelolaan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS3R) RT 07 Lingkungan(LK) 1 kelurahan Pringsewu Utara kecamatan Pringsewu kabupaten Pringsewu, diminta warga setempat untung segera ditutup.

 

Menurut salah satu warga setempat Adek Maskur mengatakan bahwa keberadaan prostitusi di wilayahnya sudah sangat mengganggu karena di lingkungannya sering dipakai pengajian tetapi banyak wanita Penjaja Seks Komersial (PSK) berlaku lalang bahkan tidak malu-malu walaupun ibu ibu pangajian ada dilingkungan tersebut mereka tetap asik melakukan aktifitasnya seperti tidak ada masalah alias tak berdosa .

 

” Ditempat ini mereka para hidung belang dan PSK sudah keterlaluan. Padahal mereka tahu disini banyak ibu ibu sedang melakukan pengajian tapi mereka seolah olah biasa saja melakukan aktifitas yang tentunya dilarang sebaiknya ditutup saja ” tegas Adek Maskur sambil menunjukan salah satu kosan yang dijadikan tempat prostitusi tersebut. Rabu(09/08/2023).

 

Lanjut Adek Maskur, modus yang dilakukan oleh PSK dan lelaki hidung belang atau calon pelanggannya tersebut dengan cara janjian melalui telpon selulernya atau whatsApp miliknya untuk bertemu dikosan tersebut.

 

“Kebanyakan mereka itu sudah janjian karena disini itu ga lama hanya short time saja kalau lama-lama kan rugi bagi maminya ” kata Adek Maskur yang sangat mengetahui adanya aktivitas prostitusi di lingkungannya itu.

 

Ketua RT setempat yakni (RT 07) Suwarli saat dikonfirmasi oleh wartawan media ini mengatakan bahwa dirinya mengalami kesulitan untuk mengatasi masalah tersebut karena sudah berkali kali diingatkan namun mereka tetap saja melakukan aktifitasnya tersebut

 

“Memang sulit untuk melakukan pencegahan agar mereka tidak melakukan aktifitas yang memalukan tersebut ,sebenarnya sudah beberapa kali diingatkan agar jangan sampai melakukan aktifitas terlarang tapi mereka yang mengisi kosan tersebut tetap saja tak mau menghiraukannya ” ungkap Ketua RT setempat Rabu(09/08/2023).

 

Ketua lingkungan (LK) 1 Bidin justru meyerahkan bagaimana baiknya teman teman wartawan saja terkait keberadaan aktifitas prostitusi tersebut karena dirinya bersama RT setempat sudah sering mengingatkan tetap tidak ditanggapinya sama sekali

 

“Itu terserah teman teman wartawan saja karena kami sudah mengingatkan mereka bukan satu kali tatapi tetap saja berlanjut seperti biasa ” bebernya Rabu(09/08/2023).

 

Jadi kata Bidin kalau dirinya mengalami kesulitan dan silahkan yang berwajib lah yang harus memberikan tindakan sesuai dengan aturan dan hukum yang berlaku .

 

Sementara itu lurah Kelurahan Pringsewu Barat Kecamatan Pringsewu Kabupaten Pringsewu Assorudin Lidinillah saat dikonfirmasi sebelumnya mengatakan bahwa dirinya tidak mengetahui kalau rumah kosan tersebut yang ada di RT 07 LK 1 dijadikan tempat seperti itu karena ijin pemilik kosan hanya berupa buat kosan saja tidak ada untuk yang lainnya seperti ditempat lainnya .

 

“Saya benar benar tidak tahu kalau tempat itu dijadikan tempat mesum seperti itu ,sesuai ijinnya pemilik kosan itu hanya ijin untuk dibuat kosan saja tidak ada ijin lain kalau demikian saya akan koordinasi dengan aparat terkait ” pungkasnya. (Din)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *