Sambaran petir menewaskan seorang pemain sepak bola dan melukai empat lainnya pada pertandingan kompetisi regional di Peru, Minggu (3/11/2024).
Insiden tersebut terjadi di Stadion Coto Coto di Chicha, Peru, tempat klub Juventud Bellavista dan Familia Chocca saling berhadapan sebagai bagian dari turnamen regional.
Pertandingan terpaksa dihentikan karena adanya badai listrik yang menyebabkan para pemain meninggalkan lapangan untuk melindungi diri dari bahaya sengatan listrik.
Namun, belum sampai 10 detik setelah pertandingan dihentikan pada menit ke-22, sambaran petir menyambar lapangan dan mengenai bek berusia 34 tahun Jose Hugo De la Cruz Meza, yang meninggal seketika.
Selain tewasnya De La Cruz, empat pemain lainnya terluka, sehingga memerlukan kehadiran layanan darurat, yang membawa korban luka ke rumah sakit terdekat.
Juan Chocca Llacta, salah satu pemain yang terluka yang dekat dengan De La Cruz, masih dalam kondisi serius karena luka bakar parah yang dideritanya dalam insiden itu.
Gambar tersebut menjadi viral di Peru melalui media sosial, menimbulkan kegemparan dan pertanyaan mengenai penyelenggaraan turnamen lokal tersebut, yang mana tidak ada jaminan keselamatan terhadap fenomena alam.