.webp)
Mendiang pengemudi akrobatik asal Amerika Serikat (AS), Ken Block, membangun sebuah truk drift unik berbasis Ford F-150 tahun 1977 yang diberi nama Hoonitruck pada 2018. Hoonitruck ini akan dilelang pada akhir bulan ini.
Melansir Drive, Minggu (12/1/2025), penjualan mobil Ken Block bukan pertama kali dilakukan. Namun, lelang Hoonitruck ini merupakan pelelangan pertama setelah Ken Block meninggal dunia pada Januari 2023.
Ken Block merancang truk Ford F-150 tahun 1977 ini sebagai bentuk penghormatan kepada mendiang ayahnya, yang telah mengajarinya mengendarai truk pikap saat ia berusia 15 tahun.
Hoonitruck milik Ken Block ini ditenagai oleh mesin Ecoboost V6 3,5 liter twin-turbocharged, yang juga digunakan dalam program balap Ford GT Le Mans.
Kendaraan ini dirancang khusus untuk serial sinematik Gymkhana milik Ken Block, yang menampilkan aksi mengemudi ekstrem dan drift penuh asap untuk menghibur para penonton.
Mesin Hoonitruck milik Ken Block ini dilengkapi dengan spesifikasi balap dan menghasilkan tenaga luar biasa, yakni sebesar 682 kW dan torsi 951 Nm.
Sistem penggeraknya yang tangguh dilengkapi rangka tubular yang didesain ulang, panel bodi aluminium, serta sistem penggerak semua roda yang dibuat khusus.
Truk ini dirakit di AS oleh bengkel Detroit Speed yang berbasis di North Carolina, yang bahkan mengembangkan intake manifold kustom dengan teknologi cetak 3D yang terlihat melalui lubang di kap mesin.
Meskipun tidak layak digunakan di jalan raya, Ford F-150 unik ini tetap dilengkapi teknologi modern, seperti kamera mundur, pengaturan kait penarik, serta sistem start jarak jauh FordPass.
Hoonitruck menjadi bintang dalam video Gymkhana TEN milik Ken Block yang diunggah di YouTube pada tahun 2018, serta Climbkhana TWO pada tahun 2019.
Meskipun tidak ada harga cadangan yang ditentukan dalam pelelangan kali ini, Hoonitruck sebelumnya pernah dijual pada 2021 melalui sebuah dealer di Michigan dengan harga US$ 1,1 juta atau hampir mendekati Rp 18 miliar.
