Notification

×

Iklan

Iklan

banner 728x90

Indeks Berita

Presiden Prabowo Subianto bersama Perdana Menteri India Narendra Modi menyaksikan pertukaran lima memorandum of understanding (MoU) kerja sama antara Indonesia dan India dalam pertemuan kenegaraan di Hyderabad House

Minggu, 26 Januari 2025 | Januari 26, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-01-25T21:43:45Z

 



Presiden Prabowo Subianto bersama Perdana Menteri India Narendra Modi menyaksikan pertukaran lima memorandum of understanding (MoU) kerja sama antara Indonesia dan India dalam pertemuan kenegaraan di Hyderabad House, New Delhi, Sabtu (25/1/2025) siang waktu setempat.

Kelima MoU tersebut mencakup berbagai sektor strategis, mulai dari bidang kesehatan, penjaminan mutu obat tradisional, pengembangan digital, keselamatan dan keamanan maritim antara badan keamanan laut (Bakamla), serta pertukaran budaya. Kelima MoU itu ditandatangani oleh para menteri terkait dari kedua negara.

Dalam konferensi pers bersama Modi, Prabowo menyampaikan apresiasinya atas sambutan hangat yang diterima selama kunjungan kenegaraan perdananya ke India.

“Kami melakukan diskusi yang sangat intensif dan terbuka antara Perdana Menteri Modi, pemerintahannya, serta saya dan tim pemerintahan saya,” ujar Prabowo.

Prabowo menjelaskan,  kedua negara membahas berbagai sektor utama yang menjadi kepentingan bersama, seperti ekonomi, perdagangan, dan investasi. Ia juga memberikan arahan kepada timnya untuk mempercepat proses kerja sama dengan memangkas birokrasi.

“Kami membuka perekonomian kami terhadap partisipasi investasi di bidang infrastruktur dan mengundang India untuk mengambil bagian dalam program infrastruktur Indonesia,” tambah Prabowo.

Dalam sektor pertahanan, Indonesia telah meratifikasi perjanjian kerja sama pertahanan dengan India. Selain itu, di sektor pendidikan, Prabowo mengapresiasi dukungan India atas peningkatan jumlah mahasiswa Indonesia yang belajar di India. Ia juga mendorong pembukaan lembaga pendidikan asal India di Indonesia.

Indonesia dan India juga sepakat memperkuat kerja sama di berbagai bidang, termasuk pariwisata, energi, teknologi digital, kecerdasan buatan (artificial intelligence/AI), dan infrastruktur. Dengan MoU ini, kedua negara diharapkan dapat semakin mempererat kemitraan strategis dan memberikan manfaat bagi kedua belah pihak.

×
Berita Terbaru Update