Notification

×

Iklan

Iklan

banner 728x90

Indeks Berita

Sebuah dokumen internal Nokia dari 2007 yang baru saja dipublikasikan menunjukkan bahwa perusahaan teknologi asal Finlandia

Kamis, 23 Januari 2025 | Januari 23, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-01-22T20:30:40Z

 




 Sebuah dokumen internal Nokia dari 2007 yang baru saja dipublikasikan menunjukkan bahwa perusahaan teknologi asal Finlandia tersebut sebenarnya sudah menyadari ancaman dan potensi besar dari iPhone. Sayang, Nokia justru tidak melakukan apa pun sehingga akhirnya mereka kalah total dari iPhone.  

Dikutip Android Authority, Rabu (22/1/2025), dokumen internal tersebut memperlihatkan kekhawatiran Nokia terhadap iPhone generasi pertama yang diluncurkan Apple pada 2007. Sayangnya, meskipun menyadari potensi disruptif iPhone, Nokia malah gagal merespons dengan efektif, dan dampaknya terasa hingga saat ini.

"Pada tahun 2007, Nokia mendominasi pasar ponsel, tetapi peluncuran iPhone oleh Apple langsung mengguncang perusahaan tersebut," tulis Android Authority.

Diketahui, dokumen internal tersebut diperlihatkan ke media massa berkat terbukanya Arsip Desain Nokia minggu lalu. Salah satu arsip yang dibuka adalah presentasi internal yang memberikan wawasan mendalam mengenai bagaimana Nokia menanggapi kehadiran iPhone.

Dalam dokumen tersebut, Nokia menyadari betul dampak potensial dari antarmuka sentuh multi-sentuh, desain ramping, serta integrasi internet yang mulus pada iPhone. Dalam laporan itu disebutkan teknologi yang dimiliki iPhone generasi pertama diyakni dapat mengubah standar industri.

"Namun, meskipun Nokia memiliki prediksi yang sangat akurat tentang iPhone, mereka tidak dapat mengantisipasi dampaknya secara efektif," kritik Android Authority.  

Presentasi internal ini juga menunjukkan bahwa Nokia mencoba melawan dengan beberapa strategi, seperti mempercepat pengembangan antarmuka sentuh dan menurunkan harga produk mereka untuk bersaing di pasar menengah. Mereka juga menyoroti kelemahan iPhone, seperti ketidakadaan 3G dan baterai yang tidak dapat dilepas, tetapi langkah-langkah ini terbukti sia-sia.

Dokumen kegagalan Nokia tersebut menunjukkan dengan jelas bahwa meskipun mereka menyadari ancaman dari iPhone, mereka tidak bisa bertindak cukup cepat atau efektif untuk melawan dominasi Apple. Ini menjadi salah satu contoh klasik dari kegagalan besar perusahaan besar dalam menghadapi disrupsi teknologi yang datang begitu cepat dan tak terduga.
 

×
Berita Terbaru Update