Notification

×

Iklan

Iklan

banner 728x90

Indeks Berita

Putin juga memberikan hadiah potret George H.W. Bush pada ulang tahunnya yang ke-90

Rabu, 26 Maret 2025 | Maret 26, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-03-25T19:18:44Z

 



Kremlin mengonfirmasi bahwa Presiden Vladimir Putin memberikan hadiah ke Presiden AS Donald Trump melalui utusan khusus Steve Witkoff. Pernyataan ini disampaikan juru bicara Kremlin Dmitry Peskov, pada Senin (24/3/2025).

"Saya hanya dapat mengungkapkan bahwa hadiah ke presiden AS ini bersifat pribadi. Presiden Rusia akan membicarakannya sendiri jika merasa perlu. Saya tidak akan mengungkapkan informasi lebih lanjut tentang hadiah tersebut," ujar Peskov.

Hadiah ke presiden AS  ini pertama kali diungkapkan oleh Steve Witkoff dalam wawancara dengan jurnalis Tucker Carlson pekan lalu. Witkoff menyebutkan bahwa Presiden Putin menugaskan seorang seniman Rusia ternama untuk melukis potret Presiden Trump dan memberikannya sebagai hadiah. Ia juga menyebut bahwa hadiah ke presiden tersebut membuat Trump merasa tersentuh.Gedung Putih belum memberikan tanggapan resmi terkait kabar ini.

Bukan kali ini saja Presiden Putin memberikan hadiah ke presiden AS. Pada 2018, saat Rusia menjadi tuan rumah Piala Dunia, Putin menghadiahkan bola sepak kepada Donald Trump, yang kemudian diberikan kepada putranya, Barron.

Presiden Joe Biden juga menerima hadiah dari Putin pada 2021, berupa kotak pernis Kholuy dan pena senilai US$ 12.000 (sekitar Rp 199 juta) saat keduanya bertemu di Jenewa, Swiss. Sementara itu pada 2013, Presiden Rusia mengirimkan piring porselen dan cangkir kopi kepada Barack Obama.

Setahun kemudian, Putin juga memberikan hadiah potret George H.W. Bush pada ulang tahunnya yang ke-90.

Steve Witkoff bertemu dengan Presiden Putin setelah mengadakan pembicaraan dengan pejabat Rusia terkait upaya gencatan senjata di Ukraina. Negosiasi gencatan senjata dilanjutkan pada 24 Maret di Arab Saudi, dengan pejabat AS bertemu perwakilan Rusia, sehari setelah pertemuan dengan delegasi Ukraina.

Hadiah ke presiden AS mungkin menjadi bagian dari diplomasi simbolik Putin, meskipun Kremlin menegaskan bahwa pemberian tersebut bersifat pribadi.

×
Berita Terbaru Update