Aktris ternama Luna Maya mengungkapkan bahwa dirinya telah menjalani prosedur pembekuan sel telur atau egg freezing sebagai bagian dari perencanaan masa depan untuk menjadi seorang ibu. Langkah ini diambil di tengah kabar bahagia yang menyebutkan bahwa ia dan kekasihnya, Maxime Bouttier, akan segera menikah.
Kabar mengenai Maxime yang melamar Luna secara romantis di Jepang sempat menghebohkan media sosial. Namun, jauh sebelum momen tersebut, Luna telah membagikan pengalamannya melakukan pembekuan sel telur dalam wawancara di kanal YouTube Venna Melinda pada tahun 2022.
Dalam pernyataannya, Luna yang kini berusia 41 tahun mengatakan bahwa tindakan tersebut merupakan bentuk persiapan menjaga peluang untuk hamil di masa mendatang. Lantas, apa sebenarnya tujuan dari pembekuan sel telur ini? Dihimpun dari berbagai sumber, berikut ulasan lengkapnya!
Apa Itu Pembekuan Sel Telur?
Prosedur pembekuan sel telur, atau secara medis disebut cryopreservation, adalah proses pengambilan sel telur dari ovarium seorang wanita yang kemudian dibekukan untuk disimpan dan digunakan di masa depan. Teknologi ini memungkinkan wanita menjaga kualitas kesuburannya meskipun belum merencanakan kehamilan dalam waktu dekat.Sel telur yang diambil akan tetap mempertahankan kualitasnya sesuai dengan usia saat diambil. Dengan begitu, peluang untuk hamil di masa depan tetap tinggi meskipun usia biologis wanita bertambah.
Ketika wanita tersebut telah siap memiliki anak, sel telur yang telah dibekukan bisa digunakan melalui program kehamilan berbantu seperti in vitro fertilization (IVF).
Tujuan Pembekuan Sel Telur
Pembekuan sel telur atau egg freezing merupakan metode yang memungkinkan perempuan untuk mempertahankan kualitas sel telurnya meskipun belum memiliki rencana untuk hamil dalam waktu dekat. Prosedur ini dapat membantu meningkatkan kemungkinan kehamilan di masa depan, khususnya jika dilakukan sebelum usia 35 tahun.
Manfaat Pembekuan Sel Telur
Tindakan pembekuan sel telur memberikan banyak manfaat, terutama bagi wanita yang ingin menunda kehamilan namun tetap ingin mempertahankan kualitas kesuburannya. Berikut beberapa manfaat utama dari prosedur ini:
1. Mengurangi kekhawatiran penurunan kesuburan
Banyak wanita yang merasa khawatir akan penurunan kesuburan seiring bertambahnya usia, terutama ketika mereka belum berada di situasi ideal untuk memiliki anak. Pembekuan sel telur dapat menjadi solusi untuk mengurangi kekhawatiran ini.
2. Perlindungan terhadap risiko penyakit
Wanita yang mengidap penyakit seperti kanker atau endometriosis bisa memilih untuk membekukan sel telurnya sebelum menjalani perawatan medis yang berisiko merusak sistem reproduksi.
Prosedur seperti kemoterapi dan radiasi diketahui dapat memengaruhi kesuburan, sehingga pembekuan sel telur menjadi langkah preventif yang penting.
3. Peluang hamil sehat di masa depan
Dengan menyimpan sel telur dalam kondisi terbaik, wanita memiliki kesempatan lebih besar untuk mengalami kehamilan yang sehat, bahkan di usia yang tidak lagi muda.
Prosedur ini memberi fleksibilitas bagi wanita untuk menentukan waktu terbaik dalam merencanakan kehamilan, sesuai kondisi fisik dan emosionalnya.
Keputusan Luna Maya untuk melakukan pembekuan sel telur merupakan contoh nyata dari perencanaan matang dan kesadaran akan pentingnya menjaga peluang kehamilan di masa depan.
Terlepas dari kabar bahagia soal pernikahan Luna Maya dengan Maxime Bouttier, langkah ini menunjukkan bahwa perempuan dapat mengambil kendali atas kesehatan reproduksinya dengan bantuan teknologi medis yang tersedia saat ini.
