Harga iPhone lipat diperkirakan bisa mencapai lebih dari Rp 31 juta. Hal itu didapat berdasarkan keterangan seorang pembocor, yang dikutip Apple Insider, Kamis (17/4/2025). Pembocor tersebut memastikan harga iPhone lipat ini bisa lebih dari US$ 2.000 (sekitar Rp 31 juta) saat diluncurkan, menjadikannya sebagai salah satu smartphone paling premium yang pernah ada.
Rumor mengenai iPhone lipat sudah beredar sejak bertahun-tahun yang lalu, dan banyak yang berharap produk ini akan menjadi terobosan dari Apple. Meskipun diperkirakan akan membawa fitur-fitur canggih dan teknologi terbaru, harga iPhone lipat bisa jauh lebih tinggi dibandingkan dengan iPhone pada umumnya.
Menurut pembocor yang dikenal dengan nama "Instant Digital" di Weibo, harga iPhone lipat diperkirakan akan berada di kisaran US$ 2.100 (sekitar Rp 32, juta) hingga US$ 2.300 (sekitar Rp 35,7 juta). Meski pembocor ini tidak menjelaskan rincian perhitungannya, klaim tersebut didasarkan pada margin keuntungan yang biasa diterapkan Apple pada produknya.
Sebagai perbandingan, Samsung Galaxy Z Fold6 yang sudah ada di pasaran memiliki harga mulai dari US$ 1.899 (sekitar Rp 29,4 juta) untuk model kapasitas terendah, dan mencapai US$ 2.259 (sekitar Rp 35,3 juta) untuk kapasitas maksimal 1TB. Jadi, meskipun harga iPhone lipat sangat tinggi, harga yang diperkirakan ini masih berada dalam kisaran yang tidak jauh berbeda dengan harga Samsung Galaxy Z Fold6.
Namun, meski harga iPhone lipat mungkin sebanding dengan perangkat lipat lainnya, harga tersebut tetap tergolong mahal. Bahkan model lipat dari Samsung, seperti Galaxy Z Flip6, dibanderol dengan harga mulai dari US$ 1.099 (sekitar Rp 17 juta), hampir setengah dari harga iPhone lipat yang diperkirakan. Selain itu, perangkat lain seperti Google Pixel 9 Pro Fold dan OnePlus Open juga hadir dengan harga yang lebih terjangkau, berkisar antara US$ 1.700 (sekitar Rp 26,5 juta) hingga US$ 1.919 (sekitar Rp 29,9 juta).
Tentunya, harga tinggi untuk iPhone lipat ini bukan tanpa alasan. Sebagai perangkat baru di kategori ponsel lipat, iPhone lipat diprediksi akan membawa komponen dan teknologi lebih canggih, yang otomatis akan meningkatkan biaya produksi. Lebih banyak komponen bergerak dan inovasi dalam desain tentu berkontribusi pada harga yang lebih mahal.
Para analis juga mengonfirmasi prediksi harga ini. Analis Barclays, Tim Long, menyebutkan pada Maret 2025 bahwa harga iPhone lipat bisa mulai sekitar US$ 2.300 (sekitar Rp 35,7 juta), dengan kemungkinan harga yang lebih tinggi tergantung pada kapasitas penyimpanan. Ming-Chi Kuo, analis terkenal lainnya, juga memperkirakan harga iPhone lipat akan berada di rentang antara US$ 2.000 (sekitar Rp 31 juta) hingga US$ 2.500 (sekitar Rp 38,5 juta).
Jadi, meskipun iPhone lipat diperkirakan akan membawa inovasi baru dalam dunia smartphone, pertanyaannya tetap: Apakah harga iPhone lipat yang bisa menembus Rp 31 juta ini masih bisa diterima oleh konsumen?
.webp)
