Notification

×

Iklan

Iklan

banner 728x90

Indeks Berita

Regu penyelamat masih berupaya menyelamatkan para korban gempa bumi bermagnitudo 7,7 di Myanmar

Jumat, 04 April 2025 | April 04, 2025 WIB | 0 Views Last Updated 2025-04-03T21:27:52Z

 



Regu penyelamat masih berupaya menyelamatkan para korban gempa bumi bermagnitudo 7,7 di Myanmar yang terjadi pada Jumat (28/3/2025) lalu. Sampai saat ini jumlah korban gempa Myanmar dilaporkan sudah menembus 3.000 orang.

Menurut pernyataan Kedutaan Besar Myanmar di Jepang pada laman Facebooknya, Rabu (2/4/2025), korban tewas telah mencapai 3.003 orang. Dari jumlah tersebut sebanyak 15 orang tewas dan 72 lainnya masih hilang di Thailand setelah sebuah pencakar langit yang masih dalam tahap konstruksi di Bangkok ambruk akibat gempa yang berpusat di wilayah Sagaing, Myanmar, tersebut. Gempa tersebut mengguncang bagian tengah Myanmar yang berpopulasi 28 juta orang sehingga menyebabkan bangunan runtuh dan warga setempat kekurangan makanan, air, dan tempat tinggal.

Kondisi cuaca hujan menjadi tantangan bagi personel penyelamat yang masih berjuang menyelamatkan nyawa para korban gempa di negara yang masih mengalami perang saudara itu. 

Sejauh ini, sudah ada 53 penerbangan yang tiba membawa bantuan kemanusiaan di Myanmar. Selain itu sebanyak 1.900 lebih personel penyelamat dari 15 negara, termasuk negara-negara Asia Tenggara, serta China, India, dan Rusia telah tiba.

Setelah gempa besar pada Jumat lalu tersebut, Myanmar telah mengalami hingga 66 gempa susulan dengan magnitudo 2,8 hingga 7,5. 

×
Berita Terbaru Update