Jahe bisa dikonsumsi sebagai campuran teh atau direbus yang memberikan kehangatan pada tubuh serta meredakan rasa nyeri haid

Jahe bisa dikonsumsi sebagai campuran teh atau direbus yang memberikan kehangatan pada tubuh serta meredakan rasa nyeri haid

Tips155 Dilihat

Rasa nyeri ketika datang bulan merupakan suatu hal yang umum. Biasanya hal ini datang ketika menjelang hingga saat menstruasi tiba.

Namun, nyeri ketika haid menimbulkan rasa tidak nyaman dan bagi beberapa wanita dapat menganggu aktivitas serta produktivitas sehari-hari.

Nyeri ketika menstruasi biasanya timbul pada area perut bagian bawah dan pinggul. Mengonsumsi herbal merupakan salah satu cara untuk meredakan nyeri, berikut ini delapan herbal yang dapat dikonsumsi untuk meredakan rasa nyeri saat menstruasi.

1. Jahe
Jahe dapat dijadikan sebagai herbal yang bisa meredakan nyeri pada perut ketika haid dengan mengurangi peradangan dan produksi prostaglandin penyebab nyeri. Jahe memiliki kandungan antiinflamasi dan kaya akan vitamin C yang bisa meredakan rasa sakit.

Jahe bisa dikonsumsi sebagai campuran teh atau direbus yang memberikan kehangatan pada tubuh serta meredakan rasa nyeri haid.

2. Peppermint
Memiliki kandungan mentol, peppermint juga menjadi herbal yang bisa meredakan rasa nyeri ketika haid. Minyak peppermint berfungsi untuk melemaskan otot dan obat untuk sistem pencernaan.

Sebagai pelemas otot, minyak peppermint dapat membantu melepaskan ketegangan dan meredakan nyeri akibat haid. Herbal ini dapat dikonsumsi sebagai teh atau dijadikan minuman hangat.

3. Kayu manis
Kayu manis mengandung antioksidan dan memiliki sifat antiinflamasi yang bisa mengurangi keram menstruasi. Bagi wanita yang mengalami mual selama menstruasi, kayu manis dapat membantu mengatasinya.

Kayu manis juga memiliki manfaat untuk kesehatan lainnya, seperti mengurangi risiko penyakit jantung dan memiliki efek antidiabetes yang kuat.

4. Black cohosh
Black cohosh biasanya digunakan untuk gejala menopause. Namun, herbal ini dapat digunakan untuk meredakan nyeri saat haid dan bisa membantu menjaga siklus menstruasi agar teratur.

5. Chamomile
Chamomile merupakan herbal yang sering dikonsumsi saat menstruasi. Sifat antiinflamasi dan antispasmodik pada chamomile dapat meredakan keram perut atau nyeri saat haid. Chamomile biasanya disajikan dalam bentuk teh herbal.

6. Kunyit
Memiliki kandungan yang dapat meredakan rasa nyeri, kunyit menjadi herbal yang dapat Anda konsumsi saat merasa nyeri haid. Warna pada kunyit mengandung kurkumin yang baik untuk kesehatan, membantu dalam proses pemurnian darah, terutama pada masa menstruasi.
Mengonsumsi kunyit saat menstruasi juga mencegah anemia dan meningkatkan kadar zat besi dalam tubuh.

7.  Adas
Herbal ini mengandung antioksidan dan anethole yang baik untuk kesehatan. Adas dapat membantu meredaman efek dari menstruasi, seperti keram perut, melancarkan siklus pendarahan, dan meredakan stress yang dialami ketika haid.

8. Lemon balm
Lemon balm dikenal sebagai herbal untuk penenang, membantu segala hal mulai dari kecemasan hingga gangguan pencernaan. Masih satu keluarga dengan tumbuhan daun mint, daun lemon balm memiliki aroma lemon yang khas.

Kandungan asam rosmarinic dalam lemon balm juga bisa membantu meredakan gejala menstruasi seperti keram dan kelelahan.